Wednesday, March 21, 2018

Lee Ritenour Paling Ditunggu di BNI Java Jazz Festival

Para pemirsa telah berdesakan mulai sejak jam 21. 30 WIB, di Tebs Hall, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (2/3/2018). Tujuan mereka cuma satu : melihat tampilan gitaris dan komposer jazz Lee Ritenour.

Saat pintu di buka jam 22. 10 WIB pemirsa segera memadati ruang hall itu. Lebih dahsyat dari para penampil sebelumnya ditempat ini, semua bangku terisi penuh. Lusinan pemirsa yang kurang cepat mesti ikhlas berdiri atau duduk lesehan. 

Mereka disajikan tampilan jazz kontemporer yang ciri khas dari musisi yang dijuluki jadi Captain Fingers ini. Dia ditemani pemain bass, drum, dan piano. Drummer Ritenour kesempatan ini yaitu anaknya sendiri Wesley Ritenour.

Baca Juga : cara main gitar - belajar gitar

Mulai sejak cuplikan gitar pertamanya sampai pertengahan pertunjukkan, Ritenour tak banyak bicara. Dia cuma tersenyum kadang-kadang dan terlihat begitu konsentrasi pada permainan gitarnya sendiri.

Lagu-lagu yang dibawakannya cukup bermacam dari jazz yang merasa demikian moody dan sedikit blues, sampai jazz yang sedikit mengentak. Pada semuanya lagu yang dibawakannya dia menggunakan gitar Gibson L-5 berwarna coklat kemerahan.

Saat jeda sebelumnya membawakan lagu berjudul Westbound, dia menegur pemirsa dengan hangat.

" Saya seringkali tampil disini, namun saya senantiasa terasa khusus ada disini, di Jakarta, di Java Jazz malam hari ini. Terima kasih telah datang, " tuturnya.

Walau telah jadi legenda hidup musik jazz dunia ia tetap ramah dalam setiap penampilannya. Dia bahkan mengiyakan hasrat pemirsa yang memintanya membawakan komposisi lagu P. A. L. S dan A Little Bumpin mendekati pengujung pertunjukkan.

Baca Juga : kunci dasar drum

Ritenour yaitu musisi yang lahir dan tumbuh di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Dia populer ahli memainkan komposisi musik jazz, folk, dan rock.

Namanya sempat jadi pemenang Grammy Awards pada 1986 karena album kolaborasinya dengan musisi Dave Grusin yang berjudul Harlequin. Terkecuali album itu karya-karya yang lain juga seringkali masuk nominasi arena itu.

No comments:

Post a Comment